Raut muka Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan demikian tenang waktu diberondong beberapa puluh pertanyaan oleh Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR berkenaan sangkaan pelanggaran kode etik Ketua DPR Setya Novanto, Senin (14/12) tempo hari. Info Luhut dibutuhkan karena namanya dimaksud 66 kali dalam pembicaraan pada Setya Novanto, Presdir PT Freeport Indonesia, Maroef Sjamsoeddin, serta entrepreneur migas, Muhammad Riza Chalid tentang perpanjangan kontrak karya Freeport.
Seperti dikutip dari merdeka.com, Beberapa anggota MKD juga mencecar Luhut masalah pertemuan tiga orang itu yang berlangsung pada 8 Juni 2015 itu. Tetapi, jawaban yang di sampaikan bekas kepala staf presiden ini demikian lugas, sampai bikin anggota MKD tidak berkutik. Satu diantaranya waktu anggota MKD dari Fraksi PAN, Ahmad Bakri bertanya masalah berita ada pertemuan Menko Polhukam itu dengan kuasa hukum Setya Novanto, Lucas.
 |
| Menghadapi Luhut Pandjaitan Membuat Anggota MKD Ciut Sumber Merdeka.com |
" Apakah ayah bersua dengan Lucas pengacara Setya Novanto malam-malam? " bertanya Bakri.
" Saya telah tidur jam 9. 30 (21. 30 WIB), Presiden telephone saya jam 10 (22. 00 WIB) saja saya tidak angkat, " jawab Luhut datar.
Tetapi, mendadak reaksi muka Luhut beralih. Bekas Kepala Staf Kepresidenan itu berang dengan pertanyaan bakrie.
" Begini, janganlah pertanyaan tidak terang di tanyakan, ini yang buat negara gaduh. Kembangkan gosip tidak terang disini (ruangan sidang MKD), " kata Luhut dengan suara tinggi.
" Bila ada yang salah diketemukan ya dihukum. Kita mesti tegakkan ketentuan tiap-tiap warga negara, " paparnya.
Mendengar suara tinggi Luhut, Bakri cuma diam. Suara pria yang memiliki pengalaman didunia militer serta politik ini kembali meninggi saat, Bakri ajukan pertanyaan masalah perbincangan Luhut yang mengakui bersua dengan Presiden Jokowi saat sebelum di check MKD. Luhut pada awal mulanya menuturkan pemeriksaannya ini telah di ketahui Presiden Jokowi lantaran tempo hari malam mereka pernah bersua.
" Pak Luhut terakhir geram, Pak Jokowi geram, apakah dalam pertemuan tadi malam tidak mengulas masalah permasalahan ini (kontrak Freeport). Terasa tidak mungkin saja, namun ya tak apa-apa, " kata Bakri, di ruang sidang MKD, Gedung DPR, Senin (14/12).
Luhut awal mulanya diam mendadak lakukan instruksi. " Instruksi pimpinan, saya disini disumpah, mohon komentar yang mulia diukur, jangan sempat pertanyaan yang mulia bikin saya tidak mematuhi sumpah, " ucap Luhut tegas.
Luhut memberi keterangannya seputar empat jam. Walau capek, bekas menteri perindustrian serta perdagangan ini dapat masih tetap menyempatkan memberi info pada mass media.
" Saya terima kasih lantaran sudah meng-cover permasalahan ini. Mulai hari ini saya akan tidak ingin memberi komentar permasalahan Freeport. Lantaran saya sangka telah saya anggap usai, lantaran telah memberi jawaban yang saya ketahui. Sekali lagi, saya janganlah di tanya tentang ini lantaran saya mau konsentrasi pada pekerjaan saya. Ada banyak pekerjaan di depan kita yang perlu kita kerjakan, " kata Luhut di Gedung DPR, Jakarta, Senin (14/12).
Luhut juga berpesan pada seluruhnya pihak supaya tak mengumbar berita yang dikira tak utama. Dia mengimbau pada beberapa petinggi negara supaya tak bikin potensi pelanggaran hingga menyebabkan kegaduhan. Karena, masalah 'Papa Minta Saham' adalah pelajaran utama untuk politik Tanah Air.
" Marilah kita berbarengan bangun bangsa ini dengan baik. Serta ini evaluasi yang sangatlah baik buat kita seluruhnya, " tandasnya.
Luhut meneruskan, seluruhnya pihak melindungi keutuhan bangsa serta tak masuk ke grup yang memecah iris persatuan. " Kita janganlah masuk ke kelompok-kelompok perpecahan. Grup sana, grup sini namun grup kita yaitu grup NKRI yang kita cintai serta banggakan, "
Dianya mengharapkan MKD secepat-cepatnya mengambil keputusan siapa yang bersalah hingga ditindak sesuai sama undang-undang yang berlaku. " Saya mengharapkan MKD secepat-cepatnya buat ketentuan, apa pun itu hingga kegaduhan itu cepat berlalu. Yang salah atau bila memanglah ada salah agar ditindak sesuai sama ketentuan perundang undangan yang berlaku, " ujarnya.
0 Response to "Menghadapi Luhut Pandjaitan Membuat Anggota MKD Ciut"
Posting Komentar